Pengenalan M.PP
Pengenalan Microsoft Power Point
A. PENDAHULUAN
Presentasi merupakan
salah satu
kegiatan yang
sering dilakukan dimana saja,
kapan saja
dan oleh
siapa saja,
dengan tujuan
untuk memberikan
penjelasan yang
tentang suatu topic oleh seorang presenter
kepada audiennya. Termasuk di
dunia pendidikan presentasi merupakan
suatu kemutlakan
yang harus
dilakukan oleh
sorang tenaga pendidik terhadap peserta didiknya di dalam proses pembelajaran, dengan tujuan
agar transfer knowledge dapat
terajadi
secara optimal.
Dalam proses
presentasi ini, peranan media pendukung
merupakan salah
satu
aspek yang dapat menentukan tingkat pencapaian tujuan pembelajaran tersebut, karena
dengan adanya media pendukung,
proses komunikasi dapat berlangsung
dengan
lebih baik. Salah
satu jenis media pendukung
tersebut
adalah slide
presentasi. Dengan
berkembangnya teknologi
komputer, maka
peranan
slide ini
dapat digantikan
oleh beberapa jenis aplikasi, salah satu yang paling populer adalah
Microsoft PowerPoint.
B. SEKILAS TENTANG MICROSOFT POWERPOINT
2003
Microsoft PowerPoint merupakan salah satu perangkat lunak yang sangat populer dalam menunjang kegiatan presentasi. Sejak diperkenalkan dalam Microsoft Office 1.0
Versi Beta, aplikasi
ini langsung
menyedot perhatian praktisi dalam
merancang slide
presentasi, yang
saat itu
didominasi oleh
Lotus.
Software serupa
antara lain
Corel Presentation yang dikeluarkan oleh Corel, Lotus Professional, berisikan aplikasi office dari
Lotus dan sebagainya.
Seiring dengan perkembangan Microsoft Office, maka kemampuan
Microsoft
PowerPoint dalam menampung aspirasi desainer
slide juga semakin berkembang,
dan edisi terakhir dari aplikasi
ini
terintegrasi
di dalam
paket Microsoft
Office 2003,
dengan
beberapa tambahan fasilitas dan
fungsi.
C. MEMULAI MICROSOFT
POWERPOINT 2003
Untuk menggunakan Microsoft PowerPoint2003, maka terlebih dahulu paket
software ini
sudah harus terinstalasi di dalam PC. Langkah-langkah untuk
memulai PowerPoint2003 adalah sebagai berikut :
1. Klik Menu Start Æ Program Æ Microsoft Office 2003 Æ Microsoft PowerPoint 2003
Gambar 1.5. Memulai PowerPoint 2003
2. Kemudian akan muncul halaman kerja
PowerPoint 2003 sebagai berikut
Gambar 1.6. Halaman Kerja Power
Point 2003
|
Gambar 1.7. New Presentation
Blank Presentation, digunakan untuk membuat presentasi awal kosong, dapat didesain oleh
desainer.
From
Design Template, mengambil
rancangan desain dari template
yang
ada.
From AutoContent wizard, mengambil
rancangan dan struktur slide dari wizard yang ada.
From Existing presentation, mengambil desain dari file yang telah ada
4. Jika dipilih Blank
Presentation, akan
ditampilkan halaman
slide yang
masih
kosong, desainer dapat
melakukan kustomisasi terhadap
slidenya. Seperti
diperlihatkan pada Gambar
1.8.
Gambar
1.8. Blank Presentation
5. Jika dipilih From design template, akan ditampilkan halaman slide
dengan desain
yang telah
ada pada
template, desainer
cukup
melilih salah
satu
template
tersebut.
Seperti diperlihatkan pada Gambar 1.9.
Gambar 1.9. From
Design Template
A. MEMULAI RANCANGAN
PRESENTASI
Microsoft PowerPoint 2003, sangat
membantu dalam menyiapkan
sebuah presentasi secara
mudah, sederhana dan profesional, sekalipun untuk seorang
pemula. Untuk dapat memulai
merancang sebuah
slide
presentasi dengan
menggunakan Microsoft PowerPoint 2003,
maka terlebih
dahulu harus
dipahami lingkungan
kerja PowerPoint tersebut, seperti terlihat pada Gambar
2.1, yang dapat
dijelaskan sebagai berikut :
Environment
|
Keterangan
|
Menu Bar
|
Marupakan bagian PowerPoint yang berisi seluruh
kumpulan menu yang dibutuhkan dalam
proses perancangan dan penggunaan slide presentasi
|
Tool Bar
|
Berisi sekumpulan icon (tombol simbol) yang
mewakili
dari sejumlah instruksi menu
bar yang
sering digunakan dalam proses pembuatan sebuah slide.
|
Slide Design Area
|
Lebih dikenal
juga dengan sebutan worksheet
area,
yang merupakan area kerja
yang digunakan untuk mendisain
tampilan sebuah slide presentasi
|
Slide Template
|
Berisi sejumlah template atau desain bawaan yang diberikan oleh Microsoft.
|
Slide
Bookmark
|
Merupakan
jendela kerja yang
berisikan infromasi tentang desain slide
yang dibuat, yang
merupakan bentuk mini preview dari keseluruhan halaman slide
yang akan digunakan. Tampilan slidebookmark ini tersedia dalam dua bentuk
yaitu, slide dan outline.
|
Slide
Viewer
|
Merupakan fasilitias preveiw yang disediakan bagi
seorang desainer, sehingga dapat melihat bentuk tampilan file slide
presentasi yang dirancang secara langsung. Slide viewer ini dikelompokkan
menjadi tiga jenis viewer, yaitu normal view, slided sorter view dan slide show viewer.
|
Menu dan Sub
Menu PowerPoint
Menu dan Sub Menu merupakan komponen PowerPoint yang paling sering akan digunakan dalam aproses perancangan dan pembuatan sebuah Slide PowerPoint, yang
digunakan dalam
proses desain,
konfigurasi, pebnngaturan lay
out, proses
cetak, pemaketan, distribusi file slide,
dan
sebagainya.
Selengkapnya menu
dan sub
menu
yang terdapat dalam PowerPoint
dapat dijelaskan, seperti terlihat pada Tabel 1.
Tabel 1. Menu dan Sub Menu
pada PowerPoint
Menu
|
Sub Menu
|
Kegunaan
|
File
|
New
|
Membuat file presentasi yang
baru
|
Open
|
Membuka file presentasi yang telah ada
|
Close
|
Menutup suatu file presentasi yang
sedang aktif
|
|
Save
|
Menyimpan sebuah file presentasi
|
|
Save As
|
Menyimpan file presentasi dengan nama
baru
|
|
Save as Web Page
|
Menyimpan file presentasi sebagai halaman web
|
|
File Search
|
Mencari file
|
|
Permission
|
Mengatur hak akses penggunaan file
|
|
Package for CD
|
Membuat pemaketan CD
slide powerpoint
|
|
Web Page Preview
|
Preview tampilan slide
sebagai halaman web
|
|
Page Setup
|
Mengatur halaman kerja
PowerPoint
|
|
Print Preview
|
Preview tampilan hasil
cetak file
|
|
Print
|
Mengatur proses pencetakan
|
|
Send to
|
Fasilitas ekspor file
presentasi
|
|
Properties
|
Mengatur properti file presentasi
|
|
Exit
|
Keluar dari Microsoft PowerPoint
|
|
Edit
|
Undo
|
Membatalkan Proses yang
dikerjakan terakhir
|
Repeat Propertie
|
Mengembalikasn proses pembatalan
|
|
Cut
|
Memotong/ membuat suatu bagian slide
|
|
Copy
|
Menggandakan suatu bagian slide
|
|
Office Clipboard
|
Menampilkan daftar
clipboard dari proses copy dan cut
|
|
Paste
|
Menempatkan hasil proses copy dan cut, sesuai aslinya
|
|
Paste Special
|
Menempatkan hasil proses
copy dan cut dengan
format lain
|
|
Paste as Hyperlink
|
Menempatkan hasil proses
copy dan cut sebagai hyperlink
|
|
Clear
|
Membersihkan tampilan
slide
|
|
Select All
|
Meblok secara keseluruhan isi slide
|
|
Duplicate
|
Menggandakan isi slide
|
|
Delete Slide
|
Menghapus suatu slide
|
|
Find
|
Mencari suatu kata/ kalimat dalam
slide
|
|
Replace
|
Mengganti suatu
kata/ kalimat secara otomatis
|
|
Go to Property
|
Menuju properti file slide
|
|
Links
|
Membuat Link dengan slide/
file lainnya
|
|
Object
|
Memilih satu objek dalam slide
|
|
View
|
Normal
|
Tampilan halaman
disain slide
|
Slide Sorter
|
Menampilkan seluruh slide
dalam
bentuk thumbnail
|
|
Slide Show
|
Menampilkan slide dalam format presentasi
|
|
Notes Page
|
Menbuat catatan tangan
|
|
Master
|
Membuat presntasi sistem master
|
|
Color/ Grayscale
|
Fomat
slide berwarna atau grayscale (B/W)
|
|
Task Pane
|
Menampilkan dan menghilangkan task pane/ template
|
|
Toolbars
|
Mengatur tampilan toolbars yang akan
diaktifkan
|
|
Ruler
|
Menampilkan skala penggaris
|
|
Grid and Guides
|
Menampilkan grid koordinat
halaman slide
|
|
Header and Footer
|
Mengatur tampilan Herader
dan footer slide
|
|
Markup
|
-
|
|
Zoom
|
Mengatur ukuran tampilan halaman slide
|
|
Insert
|
New Slide
|
Menambahkan halaman
slide baru
|
Duplicate Slide
|
Menggandakan suatu halaman slide
|
|
Slide Number
|
Menambahkan nomor halaman slide
|
|
Date and Time
|
Menambahkan tanggal
dan waktu pembuatan slide
|
|
Symbol
|
Menambahkan simbol pada
halamana slide
|
|
Comment
|
Memberikan catatan komentar sebuah slide
|
|
Slide From Files
|
Menambahkan halaman
slide dari file presentasi lainnya
|
|
Slide FromOutline
|
Mengubah halaman outline menjadi halaman slide
|
|
Picture
|
Memasukkan sebuah gambar pendukung
|
|
Diagram
|
Menambahkan diagram
pada halaman slide
|
|
Text Box
|
Menambahkan taxtbox
dalam
sutau halaman slide
|
|
Movies and Sounds
|
Menambahkan fitur multimedia audion dan video
|
|
Chart
|
Memasukkan suatu chart ke dalam
halaman slide
|
|
Table
|
Memasukkan tabel/ data tabel pada
halaman slide
|
|
Object
|
Menambahkan objek aplikasi
lainnya
ke dalam slide
|
|
Hyperlink
|
Membuat hyperlink dalam / antar dokumen pada slide
|
|
Format
|
Font
|
Mengatur tampilan huruf pada slide
|
Bullets and Numbering
|
Mengatur penomoran pada
halaman slide
|
|
Alignment
|
Mengatur batas-batas slide/
rata halaman
|
|
Line Spacing
|
Mengatur spasi teks
dalam slide
|
|
Change Case
|
Mengubah tipe karakter pada slide
|
|
Replace Fonts
|
Menukar fonts/ huruf yang sedang
aktif
|
|
Slide Design
|
Mengaktifkan template
slide design
|
|
Slide Layout
|
Mengaktifkan template slide
layout
|
|
Background
|
Mengatur latar belakang
slide
|
|
Object
|
Mengatur format suatu obajek tambahan
dalam slide
|
|
Tools
|
Spelling
|
Mengatur/ megatifkan sistem ejaan
|
Research
|
Melakukan proses pencarian kembali
|
|
Thesaurus
|
-
|
|
Language
|
Mengatur bahasa teks slide
|
|
Speech
|
Mengaktifkan fasilitas speech recognition
|
|
Shared Workspace
|
Membagi halaman
kerja di dalam sistem jaringan
|
|
Compare and Merge
Presentation
|
Melakukan penggabungan beberapa buah
file
presentasi
ke dalam
sebuah file yang sedang
aktif
|
|
Online Collaboration
|
Mengaktifkan aplikasi Net Meeting
|
|
Macro
|
Mengatur konfigurasi makro dari PowerPoint
|
|
Add-Ins
|
Menambahakan modul
aplikasi pendukung PowerPoint
|
|
AutoCorrect Options
|
Mengatur konfigurasi AutoCorrect
|
|
Customize
|
Mengatur konfigurasi PowerPoint yang dibutuhkan
|
|
Options
|
Mengatur pilihan sistem untuk PowerPoint
|
|
Slide
Show
|
View Show
|
Menampilkan Slide
Show
|
Set Up Show
|
Mengatur tampilan slide
show
|
|
Rehearse Timing
|
Mengatur ulang sistem timing slide
|
|
Record Narration
|
Merekam narasi penjelasan isi
slide
|
|
Action Button
|
Memasukkan tombol aksi ke dalam
slide
|
|
Animation Schemes
|
Mengatur skema animasi
|
|
Custom Animation
|
Mengatur animasi yang
akan digunakan dalam slide
|
|
Slide Transistion
|
Mengatur tampilan pertukaran antar
halaman slide
|
|
Hide Slide
|
Menyembunyikan file slide
|
|
Custom Show
|
Mengatur model slidee
show per halaman slide
|
Penggunaan Slide Viewer
Slide Viewer,
merupakan
fasilitas
yang terdapat
pada PowrPoint
guna untuk memeprmudah seorang
desainer presesntasi dalam merancang dan membuat file
slide. Selengkapnya dapat dilihat pada
Tabel
2.
Tabel 2. Penggunaan Slide Viewer.
Button View Name Kegunaan
|
Slide Sorter View Untuk proses pengorganisasian slide, reviewing, penyusunan atau pengaturan timing dan transisi slide.
|
|
Rancangan Slide (Slide
Design)
Rancangan slide, dapat dikonfigurasi dari awal,
hal ini
dimungkinkan, karena tersebianya fasilitas
template
untuk kebutuhan ini. Untk
mengaktifkan slide design dapat
dilakukan langkah sebagai berikut :
a. Klik menu Format Æ Slide Design, atau dengan mengklik ikon DESIGN
yang terdapat pada halaman toolbar, sehingga jendela slide design akan tampil pada sisi kanan halaman kerja, seperti
terlihat
pada Gambar
2.4.
Gambar 2.4. Tampilan menu Slide
design
b. Pada menu Slide design terdapat tiga pilihan komponen, masing-masing yaitu Design templates untuk mengaktif template yang ada dalam PowerPoint 2003, Color
Schemes,
digunakan
untuk mengatur
skema
warna yanga akan digunakan pada slide dan Animation Shceme, untuk mengatur tampilan animasi pada
saat
slide dijalankan.
Masing-masing
dapat dijelaskan sebagai berikut :
1) Design Template
a) Pada opsi Design Template, ditampilkan
pilihan desain template
yang tersedia.
Seorang desiner
dapat menggunakan salah satu design
template yang tersedia ini sebagai tampilan halaman
slidenya, dengan menggerakkan scroll bar secara vertikal
ke atas atau ke
bawah.
Gambar 2.5. Tampilan design template
slide
b) Jika ingin
menambahkan
fasilitas design
template, maka dapat
dilakukan dengan mengklik
opsi
BROWSE,
yang terdapat
di bawah design
template, sehingga
ditmapilkan gambar
sebagai berikut :
Gambar 2.6. Menambahkan design template
c) Kemudian pilih salah satu
folder template
yang
ada 1033
atau Presentation Design,
kemudian pilih salah satu
desain yang
disukai.
Gambar 2.7. Pilihan Presentation Design
yang tersedia
2) Color Schemes
a) Opsi Color
Schemes,
digunakan untuk
mengatur
konfigurasi warna yang akan
digunakan pada
halaman slide, diantaranya
konfigurasi warna untuk latar belakang
(background), teks, shadow, title text, dan
link.
Gambar 2.8. Pengaturan skema
warna slide
b) Konfigurasi
warna ini
dapat diedit
sesuai dengan kebutuhan dan estetika pewarnaan yang akan diimplementasikan,dengan
mengklik tombol , yang terdapat
di bagian
bawah dari template color schemes.
c) Pada menu edit color
schemes
terdapat dua tab pilihan,
yaitu
standar dan custom.
Gambar 2.9. Pilihan konfigurasi
warna
standar
d) Pada
tab Standard,
pilih salah
satu
warna standar yang akan
digunakan, kemudian
dapat dilihat
efeknya pada
halaman slide
dengan menekan tombol , jika dirasa telah cocok, maka
dapat diaktifkan dengan menekan
tombol PREVIEW,
sedangkan
untuk membatalkannya klik tombol APLLY.
e) Pada tab Custom, pengaturan
color schemes
dapat diatur sesuai
dengan kebutuhan dan keinginan
desainer slide.
Gambar 2.10.
Pilihan konfigurasi warna
custom.
f) Dengan pilihan
konfigurasi warna custom, pengaturan waran dapat dilakukan terhadap komponen background, teks and lines, shadowa, title text, fill dan sebagainya
spserti terlihat pada Gmbar
2.10 di atas.
g) Proses pengubahan warna dari masing-masing komponen warna
kustom dapat dilakukan dengan mengklik komponen warna yang
akan di uabah warnanya, kemudian klik tombol ,
sehingga tampilan pilihan warna sebagi berikut :
Gambar 2.11. Pilihan editor
warna
h) Pilih salah satu warna
yang disukai, kemudian
klik
tombol
.
i) Lakukan hal serupa untuk setiap koponen kustom warna yang
ingin diubah warna
standarnya.
3) Animation Schemes
a) Pada opsi animation schemes, terdapat
pilihan skema animasi yang
dapat diterapkan
pada sebuah tampilan
slide.
|
b) Untuk
melihat efek
yang ditimbulkan dari masing-masing
skema animasi maka dapat
dilakukan dengan mengklik tombol
, guna melihat hasil
preview dari
animasi yang
dipilih. Sedangkan
untuk melihatnya secara fullscreen dalam
format slide
show,
dilakukan dengan menekan tombol ,
dan jika
skema animasi yang dibuat akan diterpkan
pada semua slide, maka klik
tombol .
c) Pembahasan tentang teknik animasi ini akan dibahas pada modul
tersendiri.
1. Animation Scheme
Animation Schema, merupakan
fasilitas animasi yang telah
diberikan secara default oleh Powerpoint,
sehingga
desainner
cukup memilih
salah satu
dari
default yang
tersedia tersebut.
Untuk mengkatifkan Animation Scheme ini dapat dilakukan langkah-langkah sebagai
berikut :
a. Buatlah
sebuah
presentasi
baru yang
sederhana
b. Pilih menu Slide Show, kemudian pilih sub menu Animation Scheme,
sehingga akan tampil jendela animation
scheme
seperti pada Gambar
|
Recently Used
Subtle
Moderate
Exciting
Pengelompokan ini
ditujukan untuk mempermudah desainer
slide dalam
mrnggunakan skema animasi
yang
tersedia
dalam Microsoft PowerPoint 2003
Gambar 10. Animation Scheme
2. Custom Animation
Falisitas animasi yang terdapat pada Animation Scheme, kadangkala
tidak mencukupi bagi seorang
desainer yang menginginkan tampilan slidenya lebn\ih hidup dan variatif, maka untuk menjawab kebutuhan tersebut PowerPoint 2003,
menyediakan fasilitas
Custom Animation, sehingga
seorang desainer dapat
mengatur sendiri kebutuhan animasinya pada sebuah slide presentasi.
Secara garis besar,
kustomisasi
animasi ini dikelompokkan dalam 4
bagian, yaitu :
Entrance, digunakan untuk
memberikan efek animasi masuk pada
layar
Emphasis, digunakan untuk memberikan efek animasi pada transisi slide yang
sedang berlangsung
Exit, digunakan untuk
memberikan efek animasi keluar
dari layar
Motion Path, digunakan
untuk memebrikan efek animasi dengan gerak mengikuti pola yang
digunakan.
a. Efek animasi Entrance